Paser (Humas) – Pada Senin (31/1) Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad) Syarifuddin didampingi Pengawas Madrasah H. Najimuddin melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Al-Mazaya guna evaluasi perkembangan pembangunan izin operasional.
Dalam kunjungan tersebut, Kasi Penmad Kantor Kemenag Paser disambut langsung oleh pimpinan sekaligus pengasuh Ponpes, Ustadz Nasruddin Atha. Pondok Pesantren Al-Mazaya ini sendiri berada di Desa Sempulang dan memiliki lahan dengan luas total kurang lebih 2,8 Hektar.
Menerima kunjungan tersebut, pihak Ponpes Al-Mazaya tampak sangat antusias menerima kunjungan Kasi Pendidikan Madrasah tersebut. Bahkan Ustadz Nasruddin selaku pimpinan berharap akan ada kunjungan berikutnya guna memastikan izin operasional pendirian Ponpes berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah, tentu kami sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini. Kami berharap kunjungan berkelanjutan dapat dilanjutkan sehingga memudahkan kami dalam memperoleh izin operasional,” ucap Ustadz Nasruddin.
Menanggapi hal tersebut, Syarifuddin mengungkapkan bahwa pihaknya mamang telah menerima beberapa dokumen terkait proses izin tersebut. Namun saat ini baru masuk tahap verifikasi dan pengumpulan berkas tenaga pendidik.
“Memang benar peromohonan izin operasional telah kami terima. Proses ijin operasional sedang dalam tahap pengumpulan data tenaga pendidik. Dan Insya Allah dalam waktu dekat akan diproses di Kabupaten,” ungkap Kasi Penmad tersebut.
Selain memantau secara langsung pembangunan sarana dan prasarana yang ada, Kasi Penmad juga memberikan arahan-arahan terkait standar pembangunan RKB khususny pada Madrasah. Hal tersebut diharapkan dapat memaksimalkan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) nantinya sekaligus menciptakan kenyamanan belajar bagi para siswa dan siswi.
Kantor Kemenag Paser sendiri pada dasarnya telah berupaya semaksimal mungkin dalam mendukung setiap proses pengembangan kepada Madrasah. Alasan utama perhatian tersebut dilakukan yakni karena madrasah saat ini, menjadi pilihan utama masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Paser. (bas)