Paser (Humas) – Rangkaian kegiatan Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Paser Tahun 2022 kembali berlangsung, Rabu (26/10). Bertempat di ruang Balai Nikah dan Manasik Haji Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kuaro, jemaah haji mendapatkan materi praktik manasik oleh Kepala KUA Kuaro, H. Yasser Arafat. Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Paser, H. Abdurrahman.
Para peserta yang mengikuti kegiatan ini merupakan gabungan dari 4 kecamatan yang ada di Kabupaten Paser, mulai dari kecamatan Kuaro, Batu Sopang, Muara Komam dan Muara Samu. Sebanyak 44 Jemaah Haji ikut serta mendapatkan materi tuntunan manasik haji & umrah serta penyelesaian dokumen guna mempersiapkan jemaah haji dalam sisi adminstrasi/berkas agar tuntas lebih cepat.
“Alhamdulillah, manasik haji kembali terlaksana di KUA Kuaro. Hal ini merupakan amanah dari pemerintah untuk memberikan hak kepada jemaah haji untuk mendapat ilmu dan pengetahuan sebelum menjalani ibadah haji di tanah suci nanti. Apalagi jemaah haji yang hadir sekarang juga antusias dalam belajar, sehingga membuat kami ikut optimis jemaah haji dapat secara mandiri melaksanakan ibadah disana.” Ungkap H. Yasser Arafat membuka materi kegiatan manasik haji.
H. Yasser Arafat memberikan materi tuntunan manasik haji & umrah berupa doa dan dzikir manasik haji dan umrah, kegiatan praktik menggunakan pakaian ihram, bacaan talbiyah, tata cara pelaksanaan tawaf, ketentuan sa’i, wukuf, mabit, cara melontar jamrah, pelaksanaan bercukur, tahallul dan terkait dam serta nafar.
Diakhir kegiatan diisi oleh Kasi Seksi PHU, H. Abdurrahman yang menyampaikan mengenai penyelesaian dokumen jemaah haji. Beliau mengharapkan untuk tertib secara berkas dan jangan khawatir jika ada data pribadi yang mungkin tidak sesuai dengan data pada dokumen haji, karena Seksi PHU akan mencarikan solusi terkait permasalah tersebut.
“Bapak/ibu kami harap untuk dapat tertib dalam mengumpulkan dokumen persyaratan, hal ini kedepannya untuk kepentingan bapak/ibu juga dalam proses persiapan penyelenggaraan tahun depan. Bapak/ibu juga tidak perlu khawatir jika ada data pribadi yang ternyata tidak sesuai dengan dokumen haji, karena kami di Seksi Haji Insya Allah akan mencarikan solusinya.” Jelas H. Abdurrahman. (ap)